KABUPATEN BOYOLALI, 10 Jul 2018

Yth. Pak gubernur. Mau lapor masalah EKTP saya pak. kasus saya begini pak. per tanggal 30 juni saya ke kecamatan ngemplak cek EKTP. dapat info katanya EKTP oktober-november 2018 harusnya sudah jadi, bisa di cek ke kelurahan. ketika saya ingin cek ke kelurahan tapi hanya ada 2 perangkat dan jawaban mereka tidak tahu menahu tentang EKTP. senin tanggal 2 juli saya balik lagi ke kelurahan. ada perangkat yang kebetulan bawa daftar nama EKTP sudah jadi, dan saya cek nama saya sudah ada didaftar nama EKTP sudah jadi tsb, tapi ketika KTPnya saya minta katanya KTPnya tidak ada, mau dicari dulu apakah dibawa perangkat lain, masih di kecamatan atau malah ketlisut, katanya. tanggal 3 juli saya datang lagi tapi ybs/perangkat yang kemarin tidak ada, yang oda perangkat lain dan katanya tidak tahu masalah EKTP. tanggal 9 juli saya kembali kekelurahan, dan masih belum ada progres juga. waktu saya tanya jawabannya sama "coba nanti saya tanyakan dulu ke perangkat lain, atau dicari dulu ada disini atau di kecamatan." saya heran 10 hari laporan itu benar2 sibuk atau gimana, cari data EKTP yang masuk ke kelurahan saja tidak bisa. jawabannya nanti nanti, tanya ke perangkat lain saja 10 hari belum kelar. masa 10 hari tidak ketemu? kan 1 kantor?. tanggal 10 juli saya pindah tanya ke dukcapil kecamatan untuk memastikan NIK EKTP apakah benar sudah jadi. dan disana di cek ternyata sudah jadi per tanggal 4 juni 2018. dan sudah diserahkan ke kelurahan. segera saya menuju kelurahan lagi untuk konfirmasi. lagi lagi jawaban yang mengecewakan yang saya dapat. malah pertama dijawab bahwa EKTP saya belum jadi, ketika saya jelaskan bahwa data dari kecamatan sudah jadi mereka jawabnya sama lagi. tidak tahu, coba nanti tanyakan ke perangkat lain. TOLONG diaudit kelurahan Ngargorejo, ngemplak pak. disidak atau dicek kerjanya. ini sebenarnya terlalu sibuk apa gak niat kerja? jawabannya cuma nanti nanti tapi tidak ada progres. 11 hari untuk konfirmasi EKTP dimana, dibawa siapa saja sampai tidak bisa. sudah jadinya lama tinggal ambil aja kok mbulet. saya juga baca beberapa nama EKTP yang sudah jadi ada dikelurahan juga masih disimpan tidak kunjung diserahkan kepada warga. Terima kasih atas perhatiannya.