KABUPATEN SEMARANG, 05 May 2020

Assalamu'alaikum, Pak Ganjar. Mohon maaf mengganggu waktunya. Saya Hasna Fairuz Fadhoil mahasiswi semester 2 jurusan gizi UIN Walisongo yang berdomisili di Jalan Kyai Bogo RT 04/RW 01, Polobogo, Kec. Getasan, Kab. Semarang, Jawa Tengah. Izin menanggapi terkait PPDB SMP yang menggunakan sistem zonasi. Bapak, daerah saya termasuk daerah terpencil jauh dari pusat kota bahkan dari kantor kecamatan sendiri. Kemarin, adik-adik di desa saya mendaftar sekolah ke SMP N 5 Salatiga yang banyak sekali diminati selama sistem zonasi, hanya saja akibat kurangnya pembatasan zonasi untuk dalam kota ataupun luar kota menyebabkan tidak adanya dari desa saya yang diterima di SMP tersebut. Bukan bermaksud apa-apa tetapi saya sangat menyayangkan orang-orang yang memiliki potensi yang baik harus tersingkirkan akibat adanya zonasi. Saya tidak menyalahkan sistem zonasi hanya saja perlu diperbaiki ke depannya meskipun sekarang masih dalam masa sulit di mana kita bersama menghadapi pandemi virus corona. Saya rasa pak pembatasan zonasi perlu dilaksanakan supaya orang-orang di luar kota juga memiliki kesempatan melanjutkan sekolah di sekolah yang mereka inginkan. Saya menyayangkan untuk sistem zonasi yang hanya mempertimbangkan jarak untuk situasi seperti ini, mungkin bisa ditambah melalui jalur prestasi, jalur rapot, atau jalur lain sehingga membuka jalur lain bukan sekedar mendapat sekolah tetapi nantinya siswa di sekolah tersebut dapat memberikan apresiasi melalui prestasi atau akademisi yang diharapkan mampu membuat citra pendidikan menjadi lebih baik lagi. Sekian dari saya, mohon maaf apabila terdapat banyak kesalahan, wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakaatuh.