Laporan telah diteruskan ke DINAS PEKERJAAN UMUM SUMBER DAYA AIR DAN PENATAAN RUANG

siap koordinasikan

Bersama ini kami sampaikan hasil koordinasi dengan BBWS Bengawan Solo dan cek lapangan  ke lokasi yang dimaksudkan adalah areal Daerah Irigasi Colo (Colo Timur). 1.Koordinasi dengan BBWS Bengawan Solo (Bu Wahyu) diinformasikan bahwa sudah dilaksanakan Rapat Alokasi Airpada hari Rabu tanggal  18 Agustus 2021 dan diperoleh kesepakatan beberapa perimbangan  pertimbangan pengeringan (penutupan) DI. Colo (Colo Barat dan Colo Timur) pada bulan Oktober 2021, adalah : a. Adanya pekerjaan Closure dike yaitu perkuatan downstream overflow dike  yang mengharuskan perlu adanya control elevasi air Waduk Wonogiri b. Berdasarkan Data RTTG Kabupaten Tahun 2020/2021, Masa Tanam (MT) I pada DI. Colo dimulai pada bulan November 2020 sehingga akhir MT III jatuh pada bulan Oktober 2021 dengan pola tanam palawija. 3. Berdasarkan pada poin-poin tersebut diatas, Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo akan melaksanakan pengeringan pada bulan Oktober 2021 dengan mempertimbangkan : -Kegiatan pemeliharaan berkala jaringan irigasi Daerah Irigasi Colo yang dilakukan bertujuan untuk menjamin kapasitas layanan air irigasi dapat diberikan sesuai kebutuhan; -Telah memasuki musim kemarau sehingga efektif untuk pekerjaan rehabilitasi jaringan dan inventarisasi kerusakan jaringan; 4. Apabila pengeringan diundur sampai tanggal 20 Oktober 2021 dan Outflow dari Waduk Wonogiri dikeluarkan sebesar 29 m3/det untuk memenuhi kebutuhan DI. Colo dan debit pemeliharaan sungai, maka diperkirakan elevasi air waduk pada tanggal 20 Oktober 2021 berada di elevasi +124,07 m dan kemungkinan dapat turun sampai di bawah elevasi  +121 m apabila pengeluaran waduk sebesar 29 m3/ detik diteruskan sampai dengan akhir Oktober 2021. Perlu diketahui bahwa keberadaan air di bawah elevasi +127 m bukan diperuntukkan kegiatan eksploitasi namun lebih untuk menjaga kondisi ekosistem di dalam waduk. Tindak Lanjut : Terus berkoordinasi dengan BBWS Bengawan Solo dalam pelayanan kepada masyarakat terkait kebutuhan air petani dengan mempertimbangkan OP Waduk. Demikian Terima Kasih