KABUPATEN KLATEN, 24 Jul 2020

Assalamualaikum Alhamdulillah Robbal ‘Alamin... Alhamdulillah wa syukurillah... Saya sekeluarga sangat berterima kasih kepada Gubernur Jawa Tengah Bapak Ganjar Pranowo yang telah membantu kesulitan kami. Atas bantuan panjenengan, tadi pagi jam 10 saya & anak saya Ratih Mahardhika Putri telah datang ke SMAN 3 Klaten memenuhi panggilan dari Kepala Sekolah SMAN 3 Klaten. Setelah musyawarah antara saya, anak saya & pihak SMAN 3 Klaten maka akhirnya pihak SMAN 3 Klaten memberikan keringanan kepada kami dengan meberikan penghapusan atau menggratiskan kekurangan uang gedung sebesar Rp. 1.310.000, akhirnya saya & anak saya bisa mendapatkan Ijazah anak saya. Saya juga telah memberikan klarifikasi kepada SMAN 3 Klaten terkait isi surat yang saya kirim ke LaporGub, bahwa saya tidak berniat & tidak bermaksud untuk mengatakan bahwa SMAN 3 Klaten menahan Ijazah anak saya karena belum bisa melunasi tunggakan, adapun maksud & tujuan saya kirim surat ke LaporGub adalah untuk meminta bantuan kepada Bapak Ganjar Pranowo Gubernur Jawa Tengah untuk berkenan membantu meringankan kesulitan kami. Sejak anak saya lulus dari SMAN 3 Klaten tahun 2019 sampai tadi pagi saya & anak saya tidak pernah mendatangi pihak SMAN 3 Klaten dikarenakan kami “pekewuh” tidak punya uang untuk melunasi tunggakan kami & kami juga tidak punya hp android jadi kami tidak pernah tahu informasi apapun dari SMAN 3 Klaten karena semua informasi di posting di web SMAN 3 Klaten. Lewat surat ini, saya menyampaikan permohonan maaf saya kepada Bapak Ganjar Pranowo Gubernur Jawa Tengah karena saya kembali meminta bantuan penjenengan untuk berkenan membantu anak saya Ratih Mahardhika Putri yang saat ini sedang mendaftar Ujian Mandiri Universitas Diponegoro Semarang. Anak saya Ratih Mahardhika Putri sudah selesai mengisi formulir pendaftaran secara online yang dilakukan di warnet, tapi anak saya mengalami kendala & kesulitan tidak bisa meneruskan proses pendaftaran dikarenakan tidak punya uang untuk membayar biaya pendaftarn Ujian Mandiri Universitas Diponegoro sebesar Rp. 300.000,-. Anak saya amat sangat ingin kuliah karena cita-cita anak saya ingin menjadi Arsitek & anak saya sangat berkeinginan membantu orang tuanya jika bisa kuliah. Tapi saya sebagai orang tua tidak bisa mencukupi kebutuhan anak saya karena penghasilan saya yang sangat minim sebagai buruh serabutan, maka saya tidak punya uang untuk keperluan anak saya membayar biaya pendaftaran Ujian Mandiri Universitas Diponegoro. Saat mengisi formulir pendaftaran anak saya memilih prodi 1 : Arsitek & prodi 2 : Perencanaan Wilayah dan Kota. Anak saya juga sudah mengajukan permohonan KIP Kuliah tapi belum mendapat persetujuan. Saya sangat berharap kepada Bapak Ganjar Pranowo Gubernur Jawa Tengah untuk berkenan membantu kesulitan saya yang tidak punya uang untuk keperluan anak saya membayar biaya pendaftaran Ujian Mandiri Universitas Diponegoro. Saya mohon maaf atas kekurangan saya. Semoga Gusti Allah memberikan barokah & rahmat yang berlimpah buat Bapak Ganjar Pranowo Gubernur Jawa Tengah beserta seluruh staf Provinsi Jawa Tengah.