Detail Aduan

Lihat detail lengkap aduan LGWP22598475

Rincian Aduan

LGWP22598475

Selesai Public
KABUPATEN JEPARA
21 Jun 2020
0 ditandai
Pak GANJAR yang selalu menjadi Bapak kami yang kami banggakan atas semua kiprahnya sebagai GUBERNUR, saya adalah warga desa Kriyan kecamatan kalinyamatan kabupaten jepara. Saya ingin melaporkan sebuhungan dengan salah satu anak buah bapak di kabupaten jepara yang sepertinya tidak kooperatif terhadap rakyat sehubungan dengan penanganan COVID - 19. hal ini karena keuarga saya merasa menjadi korban dari kelalaian jajaran anak buah bapak terutama jajaran SATGAS COVID mulai dari tingkat desa sampai kanupaten, mulai puskes, rsud bahkan dinas kesehatan setempat hingga putra kami menjadi korban MENINGGAL DUNIA sementara istri kami harus mendapatkan pelayanan persalinan yang kurang maksimal. semenyara usaha kami untuk mendapatkan keterangan dari berbagai pihak mulai tingkat puskesmas, rsud dan dinas sepertinya kurang mendapatkan respon yg kooporatif bahkan sampai detik ini pihak dinas kesehatan kabupaten jepara sepertinya kurang peduli sementara keluarga kami merasa menjadi korban pelayanan yang kurang maksimal, profesional dan proporsional. kami sadar garda terdepan penanganan covid bukanlah tugas yang ringan, akan tetapi akan lebih berbahaya kalau sebagai petugas melakukan tindakan yang tidak seharusnya dilapangan baik penanganan medis, administrasi dan sisi sosial/psikis terhadap pasien. karena hal itu pulalah bisa jadi menimbulkan perlawan di tingkat bawah sebagai rakyat karena tidak mendapatkan pelaya yang seharusnya bahkan sebagai rakyat biasa merasa seperti di abaikan atau kurang diperhatikan. Melalui Pak GANJAR inilah kami mencoba menyampaikan agar kiranya kami sebagai rakyat merasa ada dan dianggap skaligus dipedulikan. Demikian pak Ganjar yang bisa kami sampaikan meskipun kami ingin sekali menyampaikan dengan banyak dan selengkap-lengkapnya namun kami hanyalah orang awam yang memiliki banyak keterbatasan kemampuan dan akses. Semoga melalui media ini Pak GANJAR bersedia menyempatkan diri untuk menindak lanjuti dan kami siap dipanggil untuk dipertemukan dengan semua petugas baik tingkat kelurahan sampai kabupaten atau dari tingkat bidan, puskesmas, rsud atau dinas kesehatan karena hingga kini kami merasa seperti ditinggalkan sebagai rakyat. atas salah dan hilaf saya mohon maaf hormat saya KHOIRUL MURTADLO dan kontak saya 081351641883

Disposisi

Minggu, 21 Juni 2020 - 20:06 WIB

Admin Gubernuran

Laporan telah diteruskan ke DINAS KESEHATAN

Verifikasi

Senin, 22 Juni 2020 - 10:44 WIB

DINAS KESEHATAN

Baik segera kami TL, matur nuwun laporannya

Selesai

Senin, 07 September 2020 - 11:22 WIB

DINAS KESEHATAN

Untuk tingkat satgas desa dan puskesmas sudah ada audensi yang bersangkutan. Ada miskom terkait pasien yang di tetapkan sebagai PDP ,pihak UPTD Puskesmas Kalinyamatan sudah menjelaskan kepada yang bersangkutan kenapa pasien  ditetap sebagai PDP dan dirujuk. Sudah dilakukan pengecekan oleh pihak Puskesmas , suhu badan 38,3 darajat celcius, batuk sesak napas,DJJ 183,tensi 140/90. (dari keterangan istri,suami sedang ke luar kota (Jakarta)  dan menurut keterangan adiknya pernah pergi  ke Surabaya).
Pada saat audensi yang bersangkutan memberikan keterangan bawa adiknya  pernah mengalami gangguan jiwa ,jadi keterangan tidak valid.
Pihak Puskemas merujuknya ke RSUD RA Kartini dengan menggunakan APD lengkap,karena sebagai PDP. Sampai di RSUD RA KARTINI pasien melahirkan dengan vakum dan beberapa jam kemudian bayi meninggal karena fetal distress.
Pihak RSUD RA KARTINI juga sudah melakukan audensi dengan jenengan untuk memberikan penjelasan.