Rincian Aduan : LGWP14965544

Disposisi Public

19 Jun 2017

Assalmualaikum wr. Wb Maaf pak bu saya kurang setuju dengan adanya rayonisasi karena menghancurkan impian siswa siswi yg tidak dalam satu rayon dengan sekolah yang diinginkan. Setiap orang menginginkan sekolah terbaik, mereka bekerja keras, belajar dan berprestasi agar dapat mewujudkan impiannya. Kalau seperti ini pupus sudah impian siswa siswi sekolah di SMP impiannya. Baru saja terjadi ppdb SMA dengan KIP/SKTM menggeser siswa siswi dengan nilai murni yg tinggi. Menurut saya ini suatu ketidakadilan. Jika memang merasa tidak mampu tunjukkan dengan prestasi bersaing adil dengan yang lain. Jika berprestasi raihlah beasiswa. Saya tidak ingin kejadian seperti ini terulang lagi untuk PPDB SMP. Adik saya sudah menjadi korban tergeser di SMA impiannya karena SKTM dan rayonisasi luar kota. Saya mohon apabila rayonisasi diberlakukan jangan sampai poin daerah mengalahkan nilai UN asli. Untuk apa belajar 6 tahun bekerja keras agar bisa melanjutkan di SMP favorit tapi kalah dengan sistem rayonisasi. Apabila rayonisasi diterapkan, ubahlah peraturannya misalnya masukkan 50% 50% dan harus didukung seleksi nilai UN agar rasanya tidak sia-sia dilakukannya UN. Selain itu jika rayonisasi di terapkan seperti itu pasti akan mengubah mindset "ah gampang aku kan serayon sama SMP favorit gausah belajar udah dpt poin daerah" hal tersebut malah menurunkan tingkat belajar siswa siswi. Seharusnya malah diberlakukan rewards and punishment sebagai imbalan usaha belajar siswa siswi selama ini . Bagi mereka yang giat dan menghasilkan nilai yang bagus bisa mendapatkan apa yg mereka inginkan dan sebaliknya bagi mereka yg tidak sungguh sungguh & nilai nya rendah harus menerima hukuman yaitu syukur2 bisa diterima di smp favorit kalau tidak ya berarti di SMP yang sesuai untuk membayar usahanya selama ini. Selain itu bisa menjadi pecutan bagi siswa siswi yang sekolah di SMP kurang favorit untuk meningkatkan prestasinya sehingga bisa melanjutkan di SMA yang diinginkan. Orang yang paling dirugikan yaitu siswa siswi yang mendapat nilai tinggi tapi tidak dalam satu rayon. Bayangkan jika anak baoak ibu merasakan hal yang sama. Sekian pak terimakasih Wassalamualikum wr. Wb

0 Orang Menandai Aduan Ini