Rincian Aduan : LGWA60652672

Selesai Public

KABUPATEN GROBOGAN, 05 Apr 2021

Alamat: Kabupaten Grobogan, Kecamatan Gubug, Kelurahan Jatipecaron Laporan: Kepada:Yth Gubernur Jateng Bapak Ganjar Pranowo Maaf sebelumnya, sy sudah melaporkan masalah ini ke layanan KPK lalu dianjurkan ke itjen kemendikbud, terus sy mencoba lagi ke BPK RI disarankan juga oleh BPK RI utk lapor ke E-PPID BPK RI agar dpt diproses,sampai saat ini belum jg dilakukan tindakan pemeriksaan oleh pemerintah.Dan pernah sy tulis di awal akun face book bapak tp sy merasa ada kesulitan (PELAPOR) Nama. :Satrio Wibowo Umur. :47 th Agama :Islam Alamat. :dukuh polaman RT 02 RW 04,Kel Jatipecaron,kec gubug,kab Grobogan Melaporkan dugaan penyelewengan dana bos & penyalahgunaan jabatan yg dilakukan oleh pejabat sekolah madrasah MIN gubug,yg beralamat di: Jl.R Suprapto no 79 KUWARON,kec gubug,kab Grobogan 58164 Telp (0292)533040 Jml siswa 500 lebih. (PEJABAT)sekolah yg terkait , Nama. :BP Kumarudin (kepsek) Nama. :BP Saimuri Hantotok (bendahara) Nama. :Ibu Siti Nur Umayah (Tata Usaha) (KRONOLOGI) (1).semasa dana bos dipegang/dikelola oleh ke tiga (3) pejabat sekolah tsb,dari th 2005 s/d Juli 2018 tidak pernah ada pembukuan secara terbuka,transparan kpd guru guru lainnya,berapa jumlah dana bos yg diterima & dipergunakan buat apa saja Krn tidak diketahui perinciannya. (2)sedangkan utk buku LKS ,buku TEMA, siswa membeli sendiri dan setiap Jumat diadakannya Jumat beramal terhadap siswa. -Tgl 3 Agustus 2018 BP Kumarudin selaku kepsek mengadakan acara perpisahan yg di selenggarakan di kota Bandung & Tidak berselang lama kurang lebih dlm kurun waktu (SATU SETENGAH TAHUN )ibu Siti Nur Umayah selaku Tata usaha pindah ke Man 1 Purwodadi. Di bulan November 2020 ke bendaharaan di ambil alih oleh kepsek yg baru yaitu BP Nurhamid,disinilah mulai terungkap adanya penyimpangan2 yg dilakukan oleh pejabat sekolah tsb. Dari hasil pertanyaan2 yg dilakukan BP Nurhamid selaku (kepsek yg baru)terhadap bendahara BP Saimuri Hantotok,ada pengakuan : A).pihak sekolah telah membeli sebidang sawah yg selama ini di garap/dikerjakan orang lain dgn cara bagi hasil di wkt masa panen,akan tetapi hasil panen sawah tsb tidak pernah masuk ke pihak sekolah sama sekali,dan tidak ada satu guru pun yg tahu tentang pembelian sawah tsb. B).pengakuan awal acara perpisahan di kota Bandung bendahara mengatakan acara itu dianggarkan /diambilkan dari dana bos. C).karena sekolah tsb selalu tidak ada uang akhirnya diketahui kalau sekolah mempunyai hutang ke koperasi sebesar 300jt & baru diangsur 10 X di bulan November 2020. Kemudian kepsek yg baru BP Nurhamid berkordinasi / menanyakan perihal ini kepada kepsek yg lama (BP Kumarudin) lewat telepon,akan tetapi BP kumarudin tidak mau memberikan keterangan apapun dan menyuruh bertanya ke bendahara saja,dikarenakan BP kumarudin sudah tidak menjabat kepsek di sekolah MIN tsb. Yang menjadikan pertanyaan guru guru dan wali murid saat ini ? *-hutang 300jt yg katanya utk perpisahan di th 2018,sedangkan hutang tsb baru di angsur 10x pada bulan November th 2020,dan sampai sekarang masih ditanggung oleh sekolah tsb,dipakai siapakah uang hutang itu . *-kemanakah hasil panen sawah selama ini. *-kemana dan buat apa saja dana BOS semenjak awal th 2005 s/d juli 2018, Utk itu mohon bapak Ganjar & penegak hukum utk memeriksa masalah ini,biar kami bangga bila bisa membantu jalannya roda pemerintahan khususnya di Jateng. Kami lampirkan foto acara perpisahan di Bandung sebagai pendukung laporan ini Terimakasih

0 Orang Menandai Aduan Ini