Detail Aduan
Disposisi
Minggu, 20 September 2020 - 21:37 WIB
Admin Gubernuran
Verifikasi
Senin, 21 September 2020 - 09:42 WIB
Kabupaten Pati
Progress
Jumat, 25 September 2020 - 08:05 WIB
Kabupaten Pati
Selesai
Jumat, 02 Oktober 2020 - 05:59 WIB
Kabupaten Pati
- Luas panen ubi kayu (singkong ) Kab.Pati Tahun 2019 tercatat 14.184 Ha dengan produksi mencapai 561.645 ton. Diprediksi pada tahun 2020 menurun menjadi 12.500 ton dengan perkiraan produksi 497.723 ton.
- Harga rata-rata ubikayu/singkong tahun 2019- Rp. 2.198/kg, rata-rata September 2019: Rp. 1.914/kg, Hraga per September 2020: Rp. 1.178,-/kg.
- Penyebab rendahknya harga ubi kayu :
- Hukumpasar (supply and demand) bulan Agustus- Oktober merupakan puncak panen sehingga semakin banyak produksi ubi kayu tidak diimbangi dengan permintaan yang meningkat maka harga akan turun .
- Bulan September Kab.pati mengalami Panen Raya ubi kayu hal ini juga terjadi di kabupaten sekitar seperti Jepara, Kudus, Rembang dan Blora sehingga over produksi mengakibatkan harga rendah/jatuh.
- Usaha pengolahan ubi kayu di Kab.Pati selain menerima pasokan dari Kab.Pati dan sekitarnya juuga masuknya ubi kayu dari Provinsi Jawa Timur (Tuban).
- Ubi kayu dri Lampung juga sedang panen raya, dengan stok melimpah hasil olahanya (pati/tepung tapioca) dikirim ke pabrik besar di Surabaya dan Bandung yang biasanya mengambil dari daerah Kab.Pati dikarenakan harganya lebih murah.
- Belum adanya regulasi yang mengatur harga pokok produksi (HPP) ubi kayu.
- Tanggal 24-25 September 2020 dilaksanakan Pertemuan 13 Kab. Petugas dan Petani ubi kayu tk.Provinsi Jawa Tengah untuk mendapatkan solusi anjloknya harga ubi kayu/singkong.
- Pembentukan Asosiasi Petani Ubi Kayu Tk.Jawa Tengah dalam upayanya menjaga stabilitas harga ubi kayu.
- Mencari terobosan harga ubi kayu yang lebih tinggi dengan bekerjasama dengan industri pengolahan mocaf seperti dari "Romah Mocaf" Banjarnegara dimana produk olahan mocha sudah go linternational/ekspor.
- Direncanakan pelaksanaan tindak lanjut pendampingan dan pengawalan produksi ubi kayu bersama stakeholder terkait di tahun berikutnya.