Detail Aduan

Lihat detail lengkap aduan LGIG73429787

Rincian Aduan

LGIG73429787

Selesai Public

Lampiran

KABUPATEN PATI
29 Jun 2019
0 ditandai
Pak..tolong petani tebu di daerah pati lg pd kesulitan pak..tiap panen raya harga tebu dr petani dihargai murah, byk petani yg kolaps ini pak..blm lg masalah pupuk yg pendistribusiannya suka langka & mahal, begitu jg pelaku industri tepung tapioka pak..sulit sekali bersaing, ada barang tp gak laku sekalinya laku kok murah banget nggak masuk utk biaya operasioanlnya..krn kalah saing sama impor an dr thailand & vietnam..tolong lah pak, udh byk pengusaha tepung tapioka yg terlilit hutang bank krn kolaps

Disposisi

Senin, 01 Juli 2019 - 11:03 WIB

Admin Gubernuran

Laporan telah diteruskan ke DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN

Verifikasi

Selasa, 02 Juli 2019 - 07:56 WIB

DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN

Terima kasih masukannya

Progress

Selasa, 09 Juli 2019 - 11:06 WIB

DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN

Mohon maaf atas keterlambatan dalam menanggapi laporan saudara

Selesai

Selasa, 09 Juli 2019 - 11:19 WIB

DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN

- Bulan Mei-Juni dan Agustus adalah musim giling tebu, harga gula pasir kualitas baik di pasar tradisional per Juni 2019 adalah Rp. 12.500,- s/d Rp. 13.000,-/kg, harga ini cukup tinggi, mestinya harga tebu di tingkat petani juga ikut membaik. - Pendistribusian pupuk sudah menggunakan Kartu Tani, yang alokasinya ditentukan lewat RDKK dan harganya sudah ditentukan lewat Peraturan Menteri Pertanian No. 47/Permentan/SR.310/11/2018 tentang Alokasi dan HET tertinggi pupuk bersubsidi tahun 2019. Jadi setiap petani sudah mempunyai jatah pupuk bersubsidi sesuai dengan luasannya, serta harganya seragam di tingkat pengecer (dengan subsidi pemerintah). Adapun pendistribusiannya sudah diatur Keputusan Menteri Perdagangan Nomor 15/M-DAG/PER/4/2013 tentang Pengadaan dan Penyaluran Pupuk Bersubsidi untuk Sektor Pertanian secara nasional mulai dari Lini I sampai dengan Lini IV, dimana pengecer harus ada stock untuk kebutuhan beberapa minggu ke depan, jadi tidak ada kelangkaan. - Untuk IKM tepung Tapioka Pemasaran bisa memangkas tengkulak dengan menghubungi pedagang besar di luar Kota (Nama dan CP Pengusaha bisa minta ke Disperindag Kab/Kota atau Provinsi yang telah menyelenggarakan Pasar Lelang Komodity Agrobis). Pemasaran bisa menggandeng dengan Asosiasi Restoran dan Hotel dan Asosiasi Pasar dll yang tidak lewat tengkulak. Demikian informasi yang bisa kami sampaikan, terima kasih.