Detail Aduan

Lihat detail lengkap aduan LGIG65300986

Rincian Aduan

LGIG65300986

Selesai Public
17 Jan 2021
0 ditandai
Sugeng siang pak ganjar.... Mau tanya pak, soal kegunaan kartu kelompok tani. Di Desa saya banyak anggota kelompok tani yang beberapa tahun kemarin mendapatkan kartu kelompok tani yg berupa kartu ATM beserta buku tabungannya, selama ini banyak anggota kelompok tani (termasuk bapak saya) yang kurang faham kegunaan dari kartu anggota kelompok tani tersebut, selain hanya agar bisa mendapatkan pupuk urea. Jadi yg mereka tahu adalah kartu anggota tersebut hanga berfungsi untuk mendapatkan pupuk saja. Di desa saya harga pupuk urea per sak Rp 130.000,- yang hanya bisa dibeli pada pengelola kelompok tani. Kartu anggota dan buku tabungan tersebut selama ini dipegang oleh pengelola tersebut (termasuk punya bapak saya). Yang ingin kami tanyakan apakah memang prosedurnya seperti itu pak? Buku tabungan dan kartu ATM dibawa oleh pengelola dan setiap kali petani mau membeli pupuk harus membayar dengan uang tunai sebesar Rp 130.000,-/sak. Mohon penjelasannya Bapak, Sugeng siang mtr nwn.

Disposisi

Rabu, 20 Januari 2021 - 13:48 WIB

Admin Gubernuran

Laporan telah diteruskan ke Kabupaten Semarang

Verifikasi

Rabu, 27 Januari 2021 - 13:05 WIB

Kabupaten Semarang

terima kasi atas laporannya

Selesai

Rabu, 27 Januari 2021 - 13:05 WIB

Kabupaten Semarang

1.Fungsi kartu tani disamping utk penebusan pupuk juga bisa utk menabung, dan transaksi lainya 2. Kelompok tani hanya membantu mempermudah petani yg kesulitan dlm penebusan dan transportasi pupuk .. kalo mau di ambil sendiri silahkan... 3. 3. Pembayaran tunai dilakukan bagi petani yg blm menabung di kartu tani 4. 4.harga pupuk sesuai permentan ( urea Rp.2250/kg ) ,=112.500/ sak 5. Di lini IV , kalo LBH tinggi kemungkinan utk biaya angkut dan bongkar muat.. yg biasanya SDH disepakati antara klp tani dg KPL..