Detail Aduan
Lihat detail lengkap aduan LGIG65300986
Rincian Aduan
LGIG65300986
Selesai
Public
Sugeng siang pak ganjar....
Mau tanya pak, soal kegunaan kartu kelompok tani.
Di Desa saya banyak anggota kelompok tani yang beberapa tahun kemarin mendapatkan kartu kelompok tani yg berupa kartu ATM beserta buku tabungannya, selama ini banyak anggota kelompok tani (termasuk bapak saya) yang kurang faham kegunaan dari kartu anggota kelompok tani tersebut, selain hanya agar bisa mendapatkan pupuk urea. Jadi yg mereka tahu adalah kartu anggota tersebut hanga berfungsi untuk mendapatkan pupuk saja. Di desa saya harga pupuk urea per sak Rp 130.000,- yang hanya bisa dibeli pada pengelola kelompok tani.
Kartu anggota dan buku tabungan tersebut selama ini dipegang oleh pengelola tersebut (termasuk punya bapak saya).
Yang ingin kami tanyakan apakah memang prosedurnya seperti itu pak? Buku tabungan dan kartu ATM dibawa oleh pengelola dan setiap kali petani mau membeli pupuk harus membayar dengan uang tunai sebesar Rp 130.000,-/sak. Mohon penjelasannya Bapak,
Sugeng siang mtr nwn.
Disposisi
Rabu, 20 Januari 2021 - 13:48 WIBAdmin Gubernuran
Laporan telah diteruskan ke Kabupaten Semarang
Verifikasi
Rabu, 27 Januari 2021 - 13:05 WIBKabupaten Semarang
terima kasi atas laporannya
Selesai
Rabu, 27 Januari 2021 - 13:05 WIBKabupaten Semarang
1.Fungsi kartu tani disamping utk penebusan pupuk juga bisa utk menabung, dan transaksi lainya
2. Kelompok tani hanya membantu mempermudah petani yg kesulitan dlm penebusan dan transportasi pupuk .. kalo mau di ambil sendiri silahkan...
3. 3. Pembayaran tunai dilakukan bagi petani yg blm menabung di kartu tani
4. 4.harga pupuk sesuai permentan ( urea Rp.2250/kg ) ,=112.500/ sak
5. Di lini IV , kalo LBH tinggi kemungkinan utk biaya angkut dan bongkar muat.. yg biasanya SDH disepakati antara klp tani dg KPL..